Di Jogja, ada destinasi wisata yang tidak seperti biasanya saat berlibur, yaitu Museum Affandi.

Sesuai dengan namanya, tempat wisata ini berupa museum dengan segala karya seni di dalamnya.

Karya seni yang dimaksud adalah dari kategori seni lukis yang sebagian besar merupakan karya Affandi Koesoema, master seni lukis yang terkenal di seluruh dunia.

Affandi Koesoema dikenal dengan karya-karya ekspresionisnya yang sarat makna.

Aliran ini mengutamakan perasaan dan emosi pelukis saat itu. Maka tidak heran jika ada yang mengatakan bahwa lukisannya mengarah pada lukisan bentuk abstrak.

Sebagian besar tema yang diambil dari setiap lukisan adalah bentuk wajah, tapi jangan harap Anda bisa melihat wajah dengan jelas.

Museum ini mempunyai luas 3.500 meter persegi dengan 3 ruang galeri dan 2 studio yang digunakan untuk mengajarkan seni rupa kepada siswa Affandi.

Dan tidak jauh dari museum terdapat sebuah bangunan yang dulunya merupakan tempat tinggal Affandi yang sekarang dijadikan kafe.

Apa Saja Daya Tarik Museum Affandi?

Ruang Galeri 1

Saat pengunjung memasuki galeri 1, biasanya akan ada pemandu yang akan mengantar pengunjung melihat karya Affandi. Di Galeri 1, pengunjung

akan melihat semua lukisan Affandi dari awal hingga tahun sebelum Affandi meninggal.

Ada lukisan berupa sketsa, cat, pastel hingga lukisan cat minyak yang menarik untuk dilihat.

Tidak hanya lukisan namun juga patung yang terbuat dari tanah liat dan semen.

Ruang Galeri 2

Dalam perjalanan menuju galeri 2, pengunjung bisa melihat makam Affandi dan istrinya Maryati.

Di galeri 2, pengunjung akan melihat karya sejumlah seniman lain seperti Basuki Abdullah, Rusli, Fajar Sidik dan lain-lain.

Dan juga lukisan-lukisan di galeri ini bisa dijual atau dibeli untuk umum dengan harga milyaran rupiah.

Ruang Galeri 3

Berbeda dengan ruang galeri 1 dan 2 di sini, pengunjung akan melihat video berdurasi 45 menit yang dibuat pada tahun 80-an saat Affandi masih hidup.

Video ini menunjukkan bagaimana Affandi melukis mahakaryanya.

Begitu banyak pelajaran yang bisa dipetik atau setidaknya mengenal tindakan Affandi selama hidupnya.