Candi Kimpulan, Terkubur Sebelum Jadi Destinasi Bersejarah di Sleman

candi kimpulan

Daftar Isi

Selain bangunan tua kolonial, Jogja juga mempunyai beberapa candi yang berdiri kokoh memanjakan mata. Sebut saja Candi Ijo yang menarik dengan pemandangan perkotaan dari ketinggian.

Selain itu, ada Candi Kimpulan yang mempunyai sejarah unik dan berada di tempat yang tidak terduga.

Bagaimana Sejarah Candi Kimpulan?

Ditemukan pada tahun 2009

Kabupaten Sleman dikenal dengan beberapa candi yang menarik banyak wisatawan untuk berkunjung. Pada 11 Desember 2009, ditemukan sebuah bangunan candi.

Candi tersebut kemudian diberi nama Kimpulan sesuai dengan letaknya di Dusun Kimpulan, Desa Umbulmartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman.

Arsitektur candi ini berbeda dengan candi-candi di sekitarnya. Tubuh dan atap tidak ditemukan.

Ukurannya juga kecil dengan ukiran sederhana. Tempat bersejarah ini hanya terdiri dari beberapa bujur sangkar, candi berpagar, tangga dan pintu masuk yang dihiasi dengan antefix yang diukir dengan Kala.

Terkubur Akibat Aktivitas Gunung Merapi

Saat penggalian dilakukan oleh Balai Peninggalan Purbakala Yogyakarta, candi ini terkubur pada kedalaman sekitar 2,1 meter di bawah permukaan tanah.

Terkuburnya candi tersebut disebabkan oleh aktivitas Gunung Merapi karena letaknya yang tidak begitu jauh dari puncak.

Penggalian juga menemukan lempengan emas dan perak, pecahan gerabah, dan benda logam.

Penemuan tersebut kini disimpan di museum Candi Kimpulan. Anda pasti bisa melihat artefak yang sudah ditemukan.

Terletak di Area Kampus

Keunikan yang membuat Candi Kimpulan menarik adalah lokasi ditemukannya.

Bagaimana tidak, candi ini ditemukan saat sedang dilakukan penggalian untuk pondasi proyek pembangunan perpustakaan UII.

Untuk sampai di lokasi, Anda bisa masuk melalui pintu gerbang Universitas Islam Indonesia. Tepat di sebelah selatan ada sebuah bangunan yang berdiri megah.

Gedung itu tak lain adalah perpustakaan UII. Selain bentuknya yang unik, di tengah perpustakaan terdapat lahan yang cukup luas.

Di sinilah kita bisa melihat Candi Kimpulan yang dikelilingi tembok megah.

UII merupakan satu-satunya kampus di Indonesia yang memiliki candi. Keberadaan candi menjadi daya tarik tidak hanya bagi mahasiswa UII,

namun juga menarik perhatian masyarakat umum.

Meski namanya tidak setenar yang lain, Candi Kimpulan tetap bisa menjadi daya tarik  wisatawan yang suka menjelajah destinasi tersembunyi.

Apakah artikel ini membantu?

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *